Debu, kotoran, dan lumut yang menempel dapat merusak lapisan finishing dan mempercepat proses pembusukan. Frekuensi pembersihan bergantung pada kondisi lingkungan dan seberapa sering furnitur digunakan. Sebagai panduan umum, sebaiknya Anda membersihkan furnitur setidaknya sekali seminggu, atau lebih sering jika diperlukan.

Untuk membersihkan furnitur kayu, hindari menggunakan selang air bertekanan tinggi. Aliran air yang terlalu kuat dapat merusak lapisan finishing dan menyebabkan kayu membengkak. Gunakan kain lembut atau sikat berbulu halus untuk membersihkan debu dan kotoran. Campurkan air hangat dengan sedikit sabun cuci piring yang lembut. Celupkan kain atau sikat ke dalam larutan tersebut, lalu peras hingga lembap, bukan basah kuyup. Usap permukaan furnitur dengan lembut searah dengan serat kayu. Setelah selesai, lap kembali dengan kain bersih dan kering untuk menghilangkan sisa sabun dan air.

Untuk mengatasi lumut atau jamur membandel, Anda dapat menggunakan larutan pembersih khusus kayu yang tersedia di pasaran. Pastikan untuk mengikuti petunjuk penggunaan pada kemasan produk dengan teliti. Setelah membersihkan, bilas dengan air bersih dan keringkan secara menyeluruh. Jangan biarkan furnitur tetap basah dalam waktu lama karena dapat menyebabkan pembusukan.

Langkah 2: Melindungi dari Paparan Sinar Matahari dan Hujan

Sinar matahari langsung dan hujan dapat merusak furnitur kayu secara signifikan. Sinar UV dalam matahari dapat menyebabkan kayu memudar dan retak, sementara hujan dapat menyebabkan kayu membengkak dan membusuk. Untuk meminimalkan kerusakan ini, pertimbangkan untuk menggunakan penutup furnitur saat tidak digunakan. Anda dapat membeli penutup furnitur yang terbuat dari bahan tahan air dan UV di toko perlengkapan rumah tangga.

Jika Anda tidak ingin menggunakan penutup, letakkan furnitur di tempat yang teduh, misalnya di bawah kanopi atau pohon rindang. Hindari meletakkan furnitur secara langsung di atas tanah yang lembap. Anda dapat menggunakan alas kaki atau bantalan untuk mengangkat furnitur agar tetap kering dan terhindar dari kelembapan tanah.

Langkah 3: Melakukan Perawatan Finishing Secara Berkala

Lapisan finishing pada furnitur kayu berperan penting dalam melindungi kayu dari kerusakan akibat cuaca. Lapisan finishing yang aus atau rusak perlu diperbaiki secara berkala untuk menjaga daya tahan furnitur. Frekuensi perawatan finishing bergantung pada jenis finishing dan kondisi lingkungan. Sebagai panduan umum, Anda mungkin perlu melakukan perawatan finishing setiap 1-2 tahun sekali.

Perawatan finishing dapat dilakukan dengan cara mengamplas permukaan kayu yang rusak atau mengelupas dengan amplas halus. Setelah itu, aplikasikan ulang lapisan finishing sesuai dengan jenis finishing yang digunakan sebelumnya. Pastikan untuk mengikuti petunjuk penggunaan pada kemasan produk dengan teliti. Anda dapat memilih berbagai jenis finishing, seperti minyak jati, polyurethane, atau varnish, tergantung pada preferensi dan kebutuhan Anda. Pilihlah produk yang dirancang khusus untuk furnitur eksterior agar lebih tahan lama.

Langkah 4: Memperbaiki Kerusakan Secara Tepat Waktu

Meskipun Anda telah melakukan perawatan rutin, kerusakan kecil seperti retak atau goresan mungkin masih terjadi. Perbaiki kerusakan tersebut sesegera mungkin untuk mencegah kerusakan yang lebih parah. Untuk retak kecil, Anda dapat menggunakan lem kayu untuk merekatkan bagian yang retak. Untuk goresan, Anda dapat menggunakan filler kayu untuk mengisi goresan tersebut sebelum mengaplikasikan ulang lapisan finishing.

Jika kerusakan sudah cukup parah, seperti kayu yang membusuk atau patah, mungkin diperlukan perbaikan yang lebih kompleks. Anda dapat menghubungi tukang kayu profesional untuk melakukan perbaikan yang lebih menyeluruh. Jangan ragu untuk meminta bantuan profesional jika Anda tidak yakin bagaimana cara memperbaiki kerusakan tersebut.

Dengan mengikuti 4 langkah mudah di atas, Anda dapat menjaga furnitur kayu di luar rumah Anda tetap indah dan awet selama bertahun-tahun. Perawatan rutin tidak hanya akan memperpanjang usia pakai furnitur, tetapi juga akan menjaga nilai estetika dan keindahan taman atau teras Anda. Ingatlah bahwa pencegahan lebih baik daripada pengobatan, jadi lakukan perawatan secara teratur untuk menghindari kerusakan yang lebih besar di masa depan. Investasikan waktu dan usaha untuk merawat furnitur kayu Anda, dan nikmati keindahannya untuk waktu yang lama.